Membangun Keseruan Keluarga di Rumah Bersama Petualangan OREO Wafer - Perjalanan Cerita Mbun

“Aqlan, yuk salim dulu sama Ayah. Ayahnya mau berangkat kerja nih."

Aqlan pun akan segera menyambut tangan Ayah untuk salim dan mencium kedua pipinya. Setelah Ayah menaiki motor, Aqlan langsung melambaikan tangannya sambil bilang “dadah Ayah."

Kalimat ajakan itu aku lakukan setiap hari Senin sampai Jum'at ketika suamiku akan pergi ke kantor atau ketika weekend saat ada kegiatan. Aku selalu membangun bonding bersama Aqlan, agar Aqlan tetap merasa bahwa kami tetap menyayangi Aqlan disela-sela kesibukan kami.

Menyambut pemilu 2024 suami semakin sibuk dengan kegiatan politiknya. Tak heran jika seringkali pulang larut malam saat Aqlan sudah tidur. Kadang berangkat juga masih tidur. Makanya kalau pagi aku juga bangunkan Aqlan dan suami, agar Aqlan bisa melihat saat Ayah berangkat kerja. Agar momen kebersamaan di pagi hari akan Aqlan ingat selalu. 

Pernah suatu ketika, saking sibuknya suami, Aqlan sampai ngambek gara-gara weekend suami tidak mengajak Aqlan bermain seharian. Saat itu malam hari Aqlan sedang aku tidurkan, tidak lama suami pulang dan membantu mengusap-usap punggung Aqlan agar segera tidur nyenyak. 

Tidak disangka, Aqlan menghindari belaian dari Ayahnya. Bahkan sampai ditepis tangannya dengan wajah cemberutnya yang menggemaskan. Ini hal yang tidak biasa, karena biasanya Aqlan selalu antusias ketika Ayah pulang. Kalau mau tidur, langsung ceria begitu saja mengajak bermain. Tapi, ini tidak, beda dari biasanya. 

Kami sampai kaget, ini anak kenapa ya batinku. Jangan-jangan karena suami sibuk di hari sabtu dan minggu ada kegiatan di luar, Aqlan jadi tidak bisa bermain sama Ayah dan jadi marah. Tidak menyangka, Aqlan yang belum genap 3 tahun ini bisa marah karena kesibukan Ayahnya.

Diusianya yang sangat dini, Aqlan sudah mengerti kapan Ayah bekerja dan libur. Perasaanku seketika campur aduk. Satu sisi, ada perasaan haru yang menyeruak bahwa anak laki-lakiku ini bisa peka dan merasakan sebuah emosi. Dilain sisi, sedih juga kalau sampai Aqlan harus merasa “kesepian” karena Ayah yang super sibuk.

Sejak saat itu aku mulai aware lagi dengan kebersamaan kami di rumah. Apalagi aku yang juga banyak kegiatan menulis membuat aku sibuk sendiri meski aku Ibu Rumah Tangga di rumah yang banyak menghabiskan waktu bersama Aqlan.

Namanya Ibu ya, mesti kreatif bukan hanya membuat anak mau makan tapi juga bagaimana cara membangun keseruan dan keceriaan dari rumah. Selain nutrisi, tentu psikisnya juga harus dijaga agar anak merasa aman dan nyaman bersama Ayah dan Bunda. 

Membangun Keseruan dan Keceriaan dari Rumah

Aku setuju dengan statement kalau bahagia itu kita yang ciptakan. Saat aku sedang merasa sedih, mind set seperti itu cukup membantuku mensyukuri nikmat yang Allah beri. Sibuknya kami sebagai orang tua bukan tanpa alasan. Kesibukan yang kami lakukan demi mencapai finansial yang merdeka.

Tapi, kami juga tidak mau kalau cita-cita kami untuk keluarga justru malah membuat kami jadi jauh sama keluarga. Bukan kondisi seperti itu yang ingin kami wujudkan. Kami ingin hidup yang seimbang antara mencari rezeki dan momen berkumpul bersama.

Tidak muluk-muluk, bisa terpenuhi kebutuhan saja sudah senang rasanya. Beli apa-apa tinggal bayar, nggak harus mikir lagi uangnya bakal cukup atau nggak untuk sebulan ke depan. Caranya tidak perlu jauh-jauh, asalkan bisa berkumpul bersama keluarga juga sudah membuat kami bahagia dan menciptakan momen kebersamaan bagi keluarga.

Apa gunanya juga uang jika kita kehilangan waktu yang berharga hanya karena kita tidak bisa mengelolanya dengan baik. Rasanya tidak berlebihan jika aku meminta seperti itu, sehingga kami tetap terhubung satu sama lain dan tetap merasakan kebersamaan meski kami sedang sibuk dengan pekerjaan masing-masing.

Untuk tercapainya semua itu tentu tidak mudah, perlu ada effort yang kami bangun sedari dini, yaitu dengan melakukan hal-hal berikut meski hanya dari rumah.

Memberikan Kecupan Setiap Pagi, Kami Menyebutnya dengan Kiss Morning

Selain mengajak Aqlan untuk berpamitan, kami juga melakukan kontak fisik di pagi hari dengan saling memberi kiss. Saat membangunkan Aqlan, aku selalu menyambutnya dengan raut muka penuh kerinduan dan bahagia menyambutnya bangun.

“Selamat pagi Aqlan, anak Ayah dan Mbun sudah bangun. Mbun kangen banget sama Aqlan nungguin Aqlan bangun." Perkataan sederhana itu akan disambut senyuman oleh Aqlan dan membuatnya bersemangat bangun pagi. 

Begitu juga dengan suami, dia akan bilang “kiss morning” dulu dong, hehe. Sentuhan fisik ini penting banget bagi kami. Apalagi buat aku, bisa lebih bersemangat menjalani hari mengerjakan urusan domestik dan menulis.

Suka Nonton Drama Korea, Membuat Kami Saling Update Info Terkini

Aku dan suami sangat menyukai film. Setelah menikah, suami terbawa aku jadi suka Drama Korea. Kami saling memberitahu ada drama apa saja yang terbaru atau drama apa saja yang baru aku tonton.

Begitu juga dengan suami. Dia yang update drakor dari Tiktok, selalu antusias menunjukkannya padaku. Kami pun juga sering membahasnya bersama. Apalagi jika drakor tersebut bertema hukum atau politik yang ia suka. 

Meski tidak pernah nonton bersama sampai selesai karena episodenya banyak banget, setidaknya ada momen menonton bersama meski hanya 1-2 jam. Itu selalu kami lakukan disela-sela kesibukan. Walaupun Aqlan sudah tidur, penting juga untuk menjaga hubungan suami istri. 

"Yang, kamu udah nonton Doctor Lawyer belum?", tanya suamiku saat itu. Aku yang jarang update dan kesulitan buka handphone ini karena harus memantau tingkah aktifnya Aqlan, tentu saja aku menjawab belum. Dari situlah kami bisa mengalir membahas drakor dari mulai aktor hingga alur cerita. 

Begitu juga dengan aku, setiap habis menonton drakor selalu aku rekomendasikan ke suami untuk ditonton juga. Kami selalu antusias saling menunjukan apa yang ingin kami tonton. Kamu juga bisa cari kegiatan yang disukai bersama, untuk membuat kehangatan bersama dari rumah.

Selain drakor, kami juga bersemangat membahas film Petualangan Sherina 2. Meski kami tidak bertemu dari kecil seperti Sherina dan Sadam, tapi film Petualangan Sherina 2 sukses membuat kami bernostalgia bersama. 

Menyempatkan Makan Siang Bersama saat Weekend

Senin sampai jum'at suami kerja, otomatis makan siangnya di kantor. Ketika libur, itu adalah momen yang kami tunggu untuk makan siang bersama dan memasak makanan favorit suami. 

Tahu nggak sih, berawal dari meja makan akan keluar banyak kata alias kita bisa bahas apa saja? 

Anak yang tumbuh percaya diri berawal dari orang tua yang saling menyayangi. Kebersamaan bagi kami penting sekali untuk menciptakan anak yang tumbuh dari keluarga yang bahagia.

Menurut Profesor John DeFrain, seorang pakar psikologi perkawinan dan keluarga yang sudah melakukan penelitian mengenai keluarga tangguh dan bahagia selama lebih dari 40 tahun, dengan total 30.000 keluarga, mengatakan keluarga yang tangguh merasa bahwa mereka adalah keluarga yang bahagia.

Keluarga yang tangguh dan bahagia menunjukkan bahwa mereka saling peduli antar sesama. Aku selalu percaya kalau quality time yang banyak dan bagus bisa mewujudkan itu semua. Keluarga bahagia menikmati keberadaan anggota keluarga yang satu dengan yang lain. 

Kalau suami kerja, hanya aku dan Aqlan yang makan bersama. Tidak melulu harus setiap hari makan bersama. Setidaknya dalam 1 minggu ada momen makan bersama. Anak juga jadi lahap makan. Ini salah satu tips juga agar anak mau makan dengan melihat orang tuanya yang makan bersama.

Melibatkan Anggota Keluarga untuk Memasak Bersama

Selain makan bersama, kita juga bisa melibatkan anggota keluarga untuk masak bersama. Manfaatkan anak yang aktif dan ingin tahu banyak hal untuk turut serta membantu orang tua di dapur. Tidak apa-apa ya Bun berantakan, kan lagi sensori play, hehe.

Kegiatan memasak bersama ini menyenangkan sekali loh, kita bisa saling mengobrol dan tertawa berbagi cerita yang sudah dilalui. Biasanya aku akan bagi tugas dengan suami. 

Aku sudah beberapa kali masak bareng suami, dari mulai makanan berat seperti tomyam, hingga cemilan berupa martabak berbagai rasa. Ya, walaupun dapur jadi kapal pecah, tapi bikin happy banget. Anak juga terlihat antusias mencoba hal baru.

Kalau tidak suka memasak, bisa coba kegiatan lain untuk membangun kehangatan keluarga di rumah. Bisa dengan menanam, menyiram atau apapun yang bisa dilakukan di rumah. Kegiatan yang lain juga aku selalu libatkan Aqlan dan suami. 

Main air Menjadi Momen Keseruan Bagi Kami

Aqlan senang sekali bermain air. Kami mengenalkan kolam air dari Aqlan bayi. Kebetulan Aqlan dapat hadiah mainan kolam renang waktu aku melahirkan. Aku sangat berterima kasih kepada kak Alfa dan Kak Anoi yang sudah memberi kami hadiah mainan kolam renang sehingga kami bisa memanfaatkannya menjadi momen keseruan kami di rumah.

Seru sekali bermain air di kolam renang. Aqlan terlihat happy dan menikmati layaknya di kolam renang betulan. Tidak perlu jauh-jauh untuk menikmati keseruan bersama, tinggal main air di rumah saja. Cuman cape memompa saja kok ya itung-itung olahraga aja, hehe.

Akhir-akhir ini juga Aqlan lebih meningkat keinginan untuk main airnya. Sampai-sampai ingin mandi di keran yang ada di teras rumah. Tentu saja kami mengindahkan agar selalu menjadi momen seru bagi kami. 

Urusan mandi juga, itu tugas suami jika libur. Jika jam kerja, tentunya aku yang memandikan. Sengaja suami yang memandikan jika libur, agar bonding terbangun antara Ayah dan anak saat sedang mandi. Sesama laki-laki, tak heran jika suami lebih memilih mandi bareng saja dengan Aqlan, wkwkwk.

Sama-sama Suka Minum Kopi, Membantu Kehangatan Kami di Rumah

Deep talk bagi sebuah pasangan itu penting banget ya. Agar tidak mengalami Quiet Quitting dalam pernikahan. Untuk itu harus selalu dijaga dan dirawat dengan baik.

Minum kopi adalah hal yang biasa bagi suami, namun hal yang baru bagiku. Pasalnya setelah melahirkan aku malah jadi suka kopi dan terbawa suami yang pecinta kopi. Bisa dibilang itu malah "menguntungkan" karena jadi bisa ngopi bareng sama suami. Lalu apa kabar asam lambung? Hehe.

Selera suami kopi hitam, kalau aku kopi cappucino yang manis. Apalagi kalau suami yang racik sendiri, enak karena tinggal minum.

Dari kopi juga kami bisa mengobrol banyak hal dan dapet ide. Bahas ide yang berisik di kepala untuk aku minta pendapat ke suami. Aku paling senang kalau udah dapat wejangan dari suami. Kata-katanya bikin aku jadi semangat dan percaya diri lagi. 

Kalau kami minum kopi, Aqlan minum susu dong. Senangnya sudah bisa minum susu menggunakan gelas yang sebelumnya menggunakan dot, tanpa drama. Sebelumnya diberi tahu kalau mau susu bilangnya bukan "nen" lagi, tapi minum susu. Besoknya langsung bilang "Mbun, Aqlan mau minum susu". 

Mudah sekali memberi tahu Aqlan. Senengnya didengarkan oleh anak. Semoga seterusnya hingga sudah besar tetap selalu mendengarkan Ayah dan Bunda. Inilah salah satu manfaat menciptakan momen keseruan dan keceriaan bersama keluarga di rumah. Anak mendengarkan orang tuanya karena dianggap sebagai role model-nya. 

Biar kami nggak cuman minum kopi aja, kami perlu cemilan yang membuat kami semakin lama dan deep ngobrolnya. Apalagi akhir-akhir ini aku sering banget lapar di malam hari. Sedangkan aku sudah nggak mau makan yang berat di malam hari. Tapi, apa ya yang bikin kebersamaan kita jadi semakin hangat?

Untungnya ada OREO Wafer yang pas banget menemani kami ngopi di rumah. OREO yang dari dulu sudah terkenal dengan rasanya yang enak dan khas OREO.

Kolaborasi Petualangan OREO Wafer X Film Petualangan Sherina 2 

Bertambahnya amanah baru dan banyaknya kegiatan membuat kami sibuk sekali untuk meluangkan waktu bersama di rumah. Apalagi melihat suamiku yang setiap pulang kerja masih ada kegiatan di luar dan weekend pun juga masih kena imbasnya masih harus mengelola organisasi politik yang ia emban sebagai amanah barunya. 

Sampai rumah pun masih harus buka laptop lagi karena suami lanjut lagi kuliah yang menguras waktunya. Cape banget hidup kamu sayang, batinku. 

Setiap hari pulang hingga larut malam. Aku sendiri cape melihat suamiku yang kurang tidur, bagaimana yang menjalaninya. Betul saja, akibat pulang larut malam dan kurang tidur karena kesibukannya akhirnya tumbang hingga tidak masuk kerja. Istirahat total di rumah.

Maka dari itu, untuk menciptakan keceriaan dan disela-sela kesibukan kami yang heactic, ada OREO Wafer yang memahami kondisi kami tersebut. OREO Wafer berkolaborasi dengan Petualangan Sherina 2 mengajak keluarga Indonesia untuk menciptakan keseruan dan momen menyenangkan bersama ditengah padatnya aktivitas.

OREO Wafer adalah produk inovatif dari merk terkenal yang sudah melegenda dari tahun ke tahun. OREO Wafer menggabungkan rasa ikonik dari biskuit OREO dengan lapisan wafer renyah di antara krim vanila lembut. OREO Wafer menghadirkan pengalaman yang seru bagi pecinta OREO dan wafer.

Dalam menyambut rilisnya film Petualangan Sherina 2, OREO menghadirkan Petualangan OREO Wafer yang merupakan kolaborasi dari film Petualangan Sherina dan OREO Wafer. Melalui Petualangan OREO Wafer, OREO mengajak keluarga Indonesia untuk menciptakan keseruan dan momen menyenangkan bersama di tengah kesibukan aktivitas masing-masing, seperti keseruan dalam Petualangan Sherina dan Sadam. 

Petualangan OREO Wafer mengadakan Press Conference pada hari Selasa, 3 Oktober 2023 di Jakarta. Dihadiri oleh Dian Ramadianti selaku Senior Marketing Manager Mondelez dan dua tokoh utama film Petualangan Sherina 2, Sherina Munaf dan Derby Romero. Mereka membagikan keseruannya saat kembali akting pada film Petualangan Sherina 2.

"Tentunya perpisahan bisa membuat kita merasa asing dengan seseorang. Namun, melalui momen keseruan dan kisah petualangan bersama akhirnya Sherina dan Sadam bisa kembali membangun kedekatan. Keseruan bertualang kembali ini sama seperti semangat OREO Wafer yang senantiasa menciptakan keseruan, serta petualangan yang bisa mendekatkan kembali, bahkan ketika sudah tidak bertemu lama." -Sherina

Dian Ramadianti juga mengatakan bahwa OREO snack favorit yang berdiri sudah lama menjadi bagian yang tak terpisahkan dari keseruan dan keceriaan keluarga di Indonesia. Dian juga berharap kalau kolaborasi dengan film Petualangan Sherina 2 dapat menginspirasi momen keseruan bersama keluarga Indonesia.

Pemain Petualangan Sherina 2, Derby Romero sebagai Sadam juga merasakan hal yang sama kalau Petualangan Sherina 2 membuat sisi nostalgianya tumbuh saat bermain di Petualangan Sherina 1. Dengan Semangat OREO Wafer bisa berpetualang dengan keluarga dan membuat petualangan seperti dalam film Petualangan Sherina 2 yang harus kamu tonton.

Petualangan OREO Wafer bisa jadi sarana dalam menciptakan momen seru dan meningkatkan kedekatan dengan keluarga. 

Alasan Kamu Harus Menonton Petualangan Sherina 2

Hadirnya film Petualangan Sherina 2 ramai dikaitkan dengan inner child yang belum selesai. 23 tahun berlalu begitu cepat. Sherina kecil sudah menjadi dewasa, yang di dunia aslinya sudah menikah dengan Baskara. Begitu juga dengan Derby Romero yang sudah dikarunia seorang putri cantik.

Jadi, ketika kita nonton Petualangan Sherina 2 sudah ada yang menikah dan bawa anak. Termasuk aku yang sudah berkeluarga dan memiliki anak. Film Petualangan Sherina 2 membuat kita kembali mengenang masa-masa kecil kita ketika menonton petualangan Sherina 1. 

Ini alasan mengapa kamu harus menonton Petualangan Sherina 2.

1. Membangkitkan Nostalgia

Hadirnya film Petualangan Sherina 2 membuat kita jadi teringat pada masa kita masih kecil untuk aku yang kelahiran 94. Ada yang satu angkatan? Hehe. Gimana rasanya nonton lagi Petualangan Sherina 2? 

Jujur saja aku kadang suka refleks nyanyi lagu-lagu di Petualangan Sherina 1 kalau lagi bersih-bersih rumah atau lagi main sama Aqlan yang liriknya, "Dia pikir dia yang paling hebat merasa paling jago dan paling dahsyat."

Soalnya dulu pas SD nonton Petualangan Sherina 1 ini juga ikut-ikutan nyanyi sama teman-teman di sekolah, yang kini hanya memantau di media sosial saja. Nonton Petualangan Sherina 2 jadi kangen waktu kecil. Kamu kangen juga nggak?

2. Ikut Berpetualang ke Kalimantan

Untuk aku yang suka di rumah dan sekarang aktivitas banyak di rumah nonton Petualangan Sherina 2 membuat aku seperti betulan lagi jalan-jalan ke hutan. Seru banget ikut petualangan Sherina, padahal belum pernah ke Kalimantan, hehe.

Palingan cuman lihat binatang di Ragunan saja. Jadi bayangin, keasrian hutan Kalimantan gimana dan ketemu Sayu langsung. Aqlan pasti suka banget nih soalnya kalau ketemu hewan langsung kegirangan.

3. Ikut Nyanyi Bareng

Di Instagram ramai postingan yang menceritakan pengalamannya menonton Petualangan Sherina 2. Pemilik akun bercerita saat nonton di bioskop, ada perempuan disebelahnya yang berkomentar, "nyanyi mulu kaya Saipul Jamil". Mbaknya pasti belum pernah nonton Petualangan Sherina 1 nih, wkwkwk.

Kalau aku yang disebelahnya pasti sudah gemes banget. Justru nyanyi bareng inilah yang paling ditunggu. Aku sendiri nggak nyangka kalau bakal ada nyanyi bareng lagi, aku pikir sudah tidak ada nyanyi bareng lagi karena Sherina dan Sadam-nya sudah dewasa, hehe.

Seru banget kan jadi ramai diparodikan di kantor sampai ibu rumah tangga yang juga masih bisa ikutan trend nyanyi karena IRT juga bekerja tapi di rumah.

4. Jadi Saksi Bareng Naik Turunnya Persahabatan Sherina dan Sadam

Banyak netizen Indonesia mengira bahwa Sherina dan Sadam akan menjadi sepasang kekasih di dunia nyata. Aku dulu percaya kalau tidak ada persahabatan antara laki-laki dan perempuan yang berhasil. Alias ujungnya bakal pacaran, hehe. Tapi, mereka mematahkan asumsiku kalau mereka punya pasangan masing-masing dan sudah menikah.

Persahabatan mereka di dunia nyata juga ternyata terjalin dari mereka masih kecil hingga kini loh. Bukan hanya karena film Petualangan Sherina 2 aja mereka komunikasi kembali. Tapi, ya dari dulu Sherina dan Sadam menjaga persahabatannya. Keren banget ya, silaturahminya tidak putus. 

Masih inget kan gimana bercandanya mereka saat Petualangan Sherina 1? di petualangan Sherina 2 juga persahabatan mereka naik turun. Sama seperti persahabatan kita juga adakalanya mengalami musuhan dan baikan. Tapi, cuman sahabat yang paling mengerti kita. 

Penasaran gimana ceritanya? Saksikan aja di bioskop kesayangan kamu ya. Sherbet dan Derbret bakalan menemani nostalgia kamu. 

Mau sambil ketemu Sherina juga? Nih aku kasih tahu caranya!

Ikuti Keseruan Challenge OREO Wafer dan Raih Kesempatan Bertemu Sherina dan Sadam

Mau berpetualang dengan Sherina dan Sadam juga? Mau menangkan hadiah-hadiah yang menarik? Atau mau dapat inspirasi untuk ciptakan petualangan kamu sendiri di rumah? Tenang aku punya solusinya. 

OREO Wafer mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengikuti keseruan challenge bersama Petualangan OREO Wafer. Gampang banget caranya.

1. Dengan berburu Petualangan OREO Wafer berbagai varian di toko terdekat dari mulai tanggal 1 September hingga 31 Oktober 2023. 

2. Kirim gambar OREO Wafer ke nomor whatsapp 0812-6888-1259 (atau dengan memindai kode QR pada kemasan) untuk ditukar dengan nomor undian. Mudah kan?

Yuk, kumpulkan undian sebanyak-banyaknya, agar berpeluang untuk memenangkan iPhone 14, Nintendo Switch, Merchandise eksklusif OREO Wafer X Petualangan Sherina 2 hingga menangkan hadiah utama tiket Meet and Greet bersama Sherina dan Sadam. 

Diundi setiap minggunya loh. Wah seru banget ya. Kamu bisa lihat lebih lengkap dengan mengklik link berikut https://www.instagram.com/p/CxISQpsr8Dh/.  Yuk ikutan!

Kesimpulan

Kesibukan bisa membuat quality time dengan keluarga menjadi berkurang. Perlu dibangun untuk menumbuhkan keseruan dan keceriaan bersama keluarga. Tidak perlu jauh-jauh, di dalam rumah sudah bisa kita ciptakan momen seru bersama keluarga.

Semakin seru dan ceria dengan Petualangan OREO Wafer yang berkolaborasi dengan Petualangan Sherina 2 yang mengajak kita nostalgia dengan petualangan-petualangan barunya.

Demikianlah petualangan yang aku ciptakan di rumah bersama OREO Wafer. Kalau kamu, seperti apa petualangan kamu bersama keluarga?

#PetualanganOREOWafer