cerita mbun

Etika Seorang Blogger yang Perlu Kamu Tahu

11 komentar
Adab, sopan santun dan perilaku terpuji blogger

Hari pertama kelas OBS (ODOP Blogger Squad) kami semua belajar tentang adab mencari ilmu. Materi tersebut disampaikan oleh Ketua ODOP (One Day One Post) Langsung, Mbak Nimas Achsani. Hal yang seringkali terlupakan padahal sangat penting sekali dan berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari.

Aku merasa diingatkan kembali bahwa sebuah adab itu besar pengaruhnya. Mungkin bagi semua orang sudah memahami yang dimaksud dengan adab menuntut ilmu, tapi seringnya lupa karena tidak ada yang mengingatkan atau kita yang luput dalam mengamalkan. 

Meskipun kita belajar secara virtual tidak tatap langsung, tapi adab ini sangat perlu untuk mendapatkan keberkahan dalam menimba ilmu. Sehingga ilmu yang kita dapat Insya Allah akan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Sebagai Blogger, bukan hanya semata mendapatkan job saja, tapi juga perlu adab dan etika ketika sedang belajar dalam sebuah kelas online. Untuk menjadi Blogger profesional, tetap harus belajar dan punya etika dalam belajar dan berkomunikasi dengan Blogger lainnya.

Berikut akan dijelaskan apa saja adab dalam menuntut ilmu dan etika blogger yang perlu kamu tahu. Baca sampai selesai yaa. 

Adab dalam Menuntut Ilmu

“Sesungguhnya kita lebih butuh adab yang baik dibandingkan dengan ilmu.”- Abdullah bin Mubarak
Bukan hanya ketika belajar, adab lekat dengan keseharian. Baik adab kepada orang tua, teman bahkan tetangga sekitar rumah. Ada banyak adab, tapi yang ingin aku bahas disini adalah adab menuntut ilmu dalam kelas blogging. Tentunya seorang Blogger harus punya adab yang baik. Baik kepada mentor atau teman seperjuangan.

Emang apa sih adab? Menurut KBBI, adab adalah kebaikan budi pekerti; kesopanan, akhlak. Adab adalah sebuah sikap sopan santun yang kita lakukan kepada orang lain. Sikap terpuji yang mengacu pada aturan atau norma tertentu.

Lalu apa saja adab dalam menuntut ilmu? Berikut Mbak Nimas begitu kami semua menyapanya, merangkum ke dalam 5 poin:

Adab blogger dalam menuntut ilmu

1. Niat

Bagi yang beragam Islam, pasti sudah tidak asing dengan kata innamal a malu bin niat yang artinya segala sesuatu bergantung pada niatnya. Aku selalu percaya jika niat yang baik maka akan datang kebaikan pula. Sebaliknya, jika niatnya jelek maka yang akan datang kejelekan pula.

Untuk itu, sebelum melakukan sesuatu aku selalu mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim. Sekecil membeli barang pun Bismillah selalu terucap agar terlindung dari hal-hal yang baik dan dijauhkan dengan hal yang merugikan.

Begitu juga dengan mengikuti OBS ini. Dimulai dengan Bismillah saat pertama mengikuti OPREC ODOP Batch 11 dengan niat ingin belajar blog dan menjadi Blogger yang profesional. Karena aku merasa haus akan ilmu blogging ini. Semakin aku mempelajari blog, semakin aku merasa tidak tahu apa-apa dan itu harus aku cari salah satunya disini.

Kita harus tanya kembali pada diri sendiri niat kita mengikuti OBS ini apa? Jangan-jangan ada niat tak baik dalam hati mesti hanya terbesit saha. Kalau mengikuti OBS untuk dapat pengakuan dari orang lain, maka belajar terasa berat, melelahkan dan membosankan. Bismillah, mengikuti OBS Lillah, niat karena ingin belajar blog.

2. Tidak Terburu-buru

“Barang siapa mempelajari sesuatu dalam satu waktu, ia harus siap kehilangan.”
Menuntut ilmu tidak harus terburu-buru ingin selalu bisa semuanya sekaligus. Butuh proses dan harus pelan-pelan. Ingat tidak, kita saja dari SD sampai sarjana butuh waktu yang gak sebentar. Apalagi jadi sarjana butuh proses yang lama dan tidak mudah. Up and down terus setiap harinya. 

Nikmati semua prosesnya, pasti tidak akan terasa jika kita menikmatinya. Walaupun kadang aku juga merasa, kita belajar bareng tapi kok kamu lebih tahu banyak dari aku. Ya tidak apa-apa, berarti kita belajarnya harus ditingkatkan lagi. 

Kalau terburu-buru nanti malah kita tidak paham dengan apa yang sedang kita pelajari. OBS ini akan berjalan selama 1 bulan, waktu yang cukup panjang tapi Insya Allah bisa dilewati. OPREC ODOP yang 6 pekan saja sudah bisa dilewati, Insya Allah kali ini juga bisa, karena memang begitu, semua butuh proses. 

3. Menghormati Guru

Guru punya cara menyampaikan yang berbeda, kita sebagai muridnya harus menghormatinya. Kalau di dunia blog, kami menyebutnya dengan sebutan Coach. Apalah arti blog bila tidak ada coach, mungkin aku tidak akan tahu kemana arah belajarnya.

Awalnya aku belajar blog otodidak, semakin lama aku merasa kalau sendiri tidak cukup. Butuh mentor dan teman-teman yang ada di komunitas untuk saling menyemangati. 

Menghormati ilmu yang dimiliki mentor juga adab kita dalam belajar blogging. Ilmunya yang kita butuhkan. Mentor mungkin punya banyak kekurangan, etika kita sebaiknya tidak membicarakan kekurangan mentor kepada orang lain. Apalagi sampai dibikin status di media sosial ya, hehe.

4. Menjemput Bukan Dijemput

"llmu itu didatangi bukan mendatangi”
Kita yang membutuhkan ilmu, sudah seharusnya kita yang menunggu guru, bukan sebaliknya. Etikanya kita datang tepat waktu, mengerjakan tugas tepat waktu walaupun aku rada-rada suka deadline karena harus mengkondisikan anak dulu, tapi kan gak lewat waktunya hahaha (jangan ditiru ya).

Menyampaikan izin jika berhalangan hadir atau ada kendala. Jangan sampai guru kita yang nyariin, tapi kita yang harus beri kabar dahulu.

Ilmu itu dicari terus ya. Kan katanya tuntutlah ilmu sampai negeri Cina. Sekarang udah mudah aksesnya kalau mau ke Cina, bisa mempelajari negara orang lain melalui daring, hehe. Termasuk kelas blog ini harus tahu etikanya. Apalagi gratis, wah terlalu ya kalau gak tau adab dalam menuntut ilmu.

Minimal kita gak macam-macam deh. Sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih kita karena sudah diberi ilmu secara gratis. Kalau bayar mungkin bisa lumayan juga kan, huhu. Diluaran sana banyak juga kelas yang berbayar. 

5. Siap Mengamalkan Ilmu

Kalau sudah tahu ilmunya, giliran kita juga membagikan ilmu walau dengan keterbatasan kita. Ilmu yang didapat, tidak berhenti di kita tapi kita amalkan agar bermanfaat untuk orang lain juga.

Jangan sombong dan merasa sok tahu karena sesungguhnya ilmu itu datangnya dari Allah. Tugas kita mengamalkannya dan menyebarluaskannya yang semoga juga kita dapat pahala darinya. 

Agar ilmu tidak mudah lupa (semenjak jadi ibu sering lupa). Maka ikatlah ilmu dengan tulisan. Salah satu alasan aku ingin jadi Blogger yaitu agar tidak mudah lupa dan bisa aku lihat kembali sebagai pengingat. 

Nah setelah kita tahu adab dalam menuntut ilmu, lalu bagaimana seharusnya kita beretika sebagai Blogger? Yuk simak penjelasan etika blogger yang perlu kamu tahu.

Etika Blogger yang Perlu Kamu Tahu

Etika blogger profesional

1. Membuat Tulisan yang Original

Sebagai Blogger yang bertanggung jawab tentunya kita harus bisa mempertanggungjawabkan apa yang kita tulis. Hindari menulis plagiasi apalagi sampai membohongi klien.

Ingat, rezeki itu sudah Allah atur, kita tidak perlu berbuat curang. Jujur dalam menulis, tulisannya akan membawa banyak manfaat karena kita menunjukkan kekhasan kita sebagai penulis.

Kita memang diperbolehkan untuk ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi) bukan plek semua disalin dan di klaim itu milik kita. Itu namanya plagiasi yang sama aja dengan mencuri. Kita juga gak mau kan kalau tulisan kita di copast gitu aja sama orang lain?

2. Blogwalking dengan Bijak

Bagi Blogger istilah Blogwalking atau biasa disebut BW ini sudah gak asing lagi. Pasalnya kegiatan BW ini selain menjadi ajang silaturahmi sesama Blogger, menambah wawasan juga bisa menaikkan traffic blog.

Saling mendukung sesama Blogger bisa dilakukan saat Blogwalking. Dibaca tulisan Blogger lain tidak kurang dari 3 menit dan tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar, itu sangat merugikan pemilik blog.

Berkomentar yang sopan, tidak menjelek-jelekan apalagi cuman bilang "thanks kak, terima kasih infonya". Sebisa mungkin komentar yang berkaitan dengan isi tulisan, komentar dengan minimal 10 kata. 

Jangan sampai telat dari daftar deadline BW. Kalau sibuk, mending nggak usah ikut BW daripada dapat blacklist yang merugikan orang lain. Orang lain juga sama sedang maintance blog, terus kita malah telat kasih komentar, huhu.

3. Teliti dalam Membaca Brief

Selain job, dalam kelas online Blogger juga ada brief tugas yang harus kita patuhi. Aturan selama kelas juga menjadi perhatian kita selama mengikuti kelas blogging.

Apalagi kalau kita kerjasama dengan klien, kita harus benar-benar teliti dalam membaca brief. Agar klien tidak kecewa dan bisa bekerja sama secara terus menerus.

Seperti saat brief tugas ini, aku tidak teliti membaca pengumpulan tugas yang ternyata deadline-nya pukul 18.00 WIB. Aku kira jam Cinderella, yaitu pukul 23.59 WIB, hehe. Untung aja ada yang mengingatkan, jadi bisa prepare dari sekarang. Kalau nggak, mungkin udah bablas.

4. Menjaga Nama Baik Diri dan Komunitas

Sebagai Blogger pasti kita banyak mengikuti berbagai komunitas. Dari mana pun kita, sebaiknya kita tetap menjaga nama baik komunitas jika kita sedang bekerjasama dengan brand tertentu. 

Tidak menjelekkan suatu brand kepada orang lain, tapi di depan kita "iya-iya" aja. Padahal kita juga yang menikmati hasil kerjasama tersebut. Duh, jangan ya nanti yang jelek nama kita sendiri juga.

Begitupun ketika kita sedang mengikuti kelas blog, sebaiknya kita tidak melakukan hal yang melanggar aturan apalagi sampai membuat gaduh di grup WhatsApp.

5. Menjaga Silaturahmi dengan Sesama Blogger

Meskipun masing-masing kita punya blog dan menulis di blog, serta ini rumah online kita masing-masing, tetap ada etikanya loh. Jangan seenaknya pada orang lain. Tetap kita harus menghormati dan saling mendukung sesama Blogger.

Kita tidak pernah tahu kan rezeki kita datangnya melalui perantara siapa. Blogger mampu membuka sekat-sekat geografis. Senangnya bisa berkenalan dengan Blogger dari berbagai daerah. 

Menjalin silaturahmi dengan Blogger juga bisa jadi ajang diskusi terkait kepenulisan dan blogging. Jangan sampai jadi Blogger yang menyebalkan ya, hahaha (semoga aku juga gak termasuk ya, wkwk).
"Rezeki bukan hanya dapat job banyak, tapi teman Blogger yang bisa bertukar pikiran juga rezeki."

Kesimpulan

Pentingnya adab dalam menuntut ilmu memudahkan kita dalam menuntut ilmu. Ilmu penuh keberkahan dan manfaat. 

Etika kita juga penting. Terbiasa beretika, orang lain pun akan senang berteman dengan kita yang semoga juga bisa mendatangkan kebaikan. Setuju nggak nih sama pembahasan diatas? Hal apa saja nih yang kamu temukan ketika menjadi Blogger?



Related Posts

11 komentar

  1. Berada di dunia maya bukan berarti tanpa etika ya. Apalagi seorang blogger secara tidak langsung punya peran dalam meningkatkan literasi membaca dan budaya menulis.

    BalasHapus
  2. Terimakasih sudah diingatkan masalah adab blogging. Saya selalu berhati-hati dalam membawa diri terutama dalam komunitas bloger. KArena kalau sudah dinilai jelek oleh sesama bloger, susah membersihkannya...

    BalasHapus
  3. Terimakasih sudah diingatkan masalah adab blogging. Saya selalu berhati-hati dalam membawa diri terutama dalam komunitas bloger. KArena kalau sudah dinilai jelek oleh sesama bloger, susah membersihkannya...

    BalasHapus
  4. Terimakasih insightnya mbak Fida. Membaca tulisan ini membuat saya jadi mengingat kembali adab yang harus dipatuhi oleh seorang blogger. Tanpa adab kita kayaknya nggak akan bisa melangkah sampai sejauh ini ya.

    BalasHapus
  5. Nice reminder mbak, terima kasih ya, adab-adab itu penting agar kita menjadi manusia yang beradab, apapun profesinya, tetap ada adabnya

    BalasHapus
  6. Paling jleb sama poin ilmu itu didatangi bukan mendatangi. Jadi yaa yang lagi belajar harus mau usaha jemput dong, hehe.

    BalasHapus
  7. Makasih banyak reminder nya mbak.. sebagai blogger baru saya masih banyak belajar. Apalagi mengenai adab ini. Harus sama" saling mengerti dan memahami sebagai blogger

    BalasHapus
  8. Ngomongin ilmu, adab, saat ini menjadi hal penting. Betapa banyak di masyarakat kita yang dapat ilmu banyak, namun karena adab maka tidak mendapatkan ilmu sama sekali

    BalasHapus
  9. Masya Allah terima kasih atas remindernya. Sungguh adab menduhului ilmu agar bekah ilmunya

    BalasHapus
  10. Reminder banget ya ini. OBS sudah mulai kelas lagi ya? Bukannya mbak Fida udah masuk di kelas OBS sama aku ya? apa aku yang lier wkwk. Selamat belajar lagi ya dan terus semangat menuntut ilmu bareng para coach OBS yang ketcee.

    BalasHapus
  11. MasyaAllah, terima kasih ilmunya Kak Fida. Gaya mengulas materinya personal touch, semoga aku bisa seperti kak Fida juga nanti.

    BalasHapus

Posting Komentar