cerita mbun

Sisi Lain Series Kupu-Kupu Malam. Banyak Pesan Moralnya!

21 komentar
Banyak pesan moralnya

"Di dunia ini semua ada harganya. Kalau masih ada yang nolak, ya berarti harganya belum pas." -Arif Dirgantara
Kata-kata yang diucapkan om Arif (Lukman Sardi) saat terobsesi dengan Flo. Aku tahu series ini ketika sedang kumpul bersama sodara dan melihat keponkanaku asik sekali menonton film di handphone. Aku bertanya film apa yang sedang ia tonton. Ia jawab kalau sedang menonton Kupu-kupu Malam.

Penasaran, jariku langsung mencari series yang dimaksud. Ternyata spoilernya sudah dimana-mana. Maju mundur cantik, takut kebawa emosi seperti saat nonton Layangan Putus, akhirnya kuputuskan juga untuk menonton karena kebetulan saat itu sedang on going.

Pertama nonton episode 1, ehh kok seru yaa akhirnya terus lanjut nonton sampai selesai. Nungguin banget setiap tayangnya. We Tv ini emang selalu bagus film-filmnya. Mematahkan bahwa film Indonesia “gitu-gitu aja”. Makin kesini, film Indonesia makin bagus kok, banyak menunjukkan pesan moralnya, salah satunya Series Kupu-Kupu Malam ini.

Sinopsis Series Kupu-Kupu Malam


Pasti udah bisa nebak ceritanya gimana ya, diliat dari judulnya aja udah jelas Kupu-Kupu Malam, berarti menceritakan tentang PSK. Pekerjaan yang tidak dibenarkan apalagi mengingat adat dan budaya Indonesia yang sangat menjaga moral dan adatnya yang kental.

Kupu-Kupu Malam ini dibintangi oleh Michelle Ziudith sebagai Laura yang terpaksa harus bekerja sebagai pelacur untuk membiayai adiknya yang sedang sakit keras dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi orang tuanya sudah meninggal sejak Laura SMP. Jadinya, harus hidup mandiri sambil membiayai pengobatan adiknya.

Flo adalah nama panggilannya ketika melaksanakan aksinya sebagai pelacur. Flo berbeda dari yang lain karena dia memiliki prinsip bahwa 1 kali kerjaan dengan orang yang sama, alias tidak ada repeat order. Prinsip itulah yang membuat Arif Dirgantara, kliennya yang membuat penasaran sampai mencarinya.

Dari sinilah berbagai masalah yang muncul harus dihadapi Laura. Masa lalunya membuat dia sulit melangkah dan berubah lebih baik. 

Masalah percintaannya dengan Raffi yang tidak direstui Ibu Santi (Karina Suwandi) dan pekerjaannya sebagai pelacur membuat dia tidak bisa dengan mudah lepas begitu saja dari dunia gelap. Laura ingin memulai hidup baru dan lepas dari semua masa lalunya, tapi ternyata tidak semudah itu. 

Para Pemain Kupu-Kupu Malam


Michelle Ziudith as Laura (Flo)

Kenny Austin as Raffi

Lukman Sardi as Arif Dirga

Rizky Nazar as dr. Adrian

Dinda Kanyadewi as Mami Rachel

Sutradara: Anggy Umbara

Pengarang: QueenB

Genre: Drama Romance

Tanggal Tayang: 25 November- 31 Desember 2022

Jaringan: WeTV

Episode: 7

Pesan Moral Kupu-Kupu Malam

Series ini memang dikhususkan untuk dewasa, karena banyak adegan dewasa. Tapi, entah kenapa bisa ya potongan adegan dewasanya banyak bertebaran di media sosial? Mungkin ini yang banyak ibu-ibu khawatirkan kalau filmnya bakal ditonton oleh anak dibawah umur.

Terlpeas dari itu, mari lihat sisi lain dari series Kupu-Kupu Malam yang menghadirkan banyak pesan moral di dalamnya. Meskipun aku sama sekali tidak setuju dengan berbagai alasan yang mengharuskan untuk melakukan pekerjaan itu, tapi kita bisa kok lihat bagaimana seseorang bertahan hidup dengan kondisinya. 

Banyak pesan yang disampaikan series Kupu-Kupu Malam

Karena aku selalu yakin kalau setiap film akan selalu ada pesan moral yang ingin ditunjukkan oleh produser filmnya. Berikut pesan moral yang disampaikan melalui series Kupu-Kupu Malam.

1. Sayang Keluarga

Laura sayang sekali dengan adiknya Dani. Karena saking sayangnya dan tidak mau kehilangan Dani, Laura rela melakukan apa saja termasuk jadi pelacur. Doni adalah satu-satunya keluarga yang ia miliki.

Orang tua Laura tidak diceritakan disini, tapi kelihatan banget kalau Laura ini sangat sayang dengan keluarganya. Terlihat bagaimana dia harus bolak balik rumah sakit-kampus-tempat kerja untuk menjaga Dani.

2. Pekerja keras

Laura sangat pekerja keras untuk menghidupi dirinya. Ketiadaan orang tua membuatnya mandiri dan kerja banting tulang sebagai tulang punggung keluarga. 

Kerja kerasnya Laura bisa kita contoh ya. Bukan pekerjaanya yang dicontoh, tapi kerja kerasnya. Kerja part time sambil kuliah dan jagain adik bukan sesuatu hal yang mudah.

3. Berusaha Lebih Baik

Laura sadar kalau pekerjaanya memang hal yang sangat menjijikkan, tapi Laura selalu berusaha untuk bisa lepas dari masa lalunya yang buruk dan menjadi manusia yang leih baik lagi.

Kita bisa mencontoh niat baik Laura tersebut. Dengan meninggalkan pekerjaannya sebagai pelacur dia memulai kehidupannya dengan bekerja apa saja yang penting halal.

"Hidup itu soal keseimbangan. Hidup itu ada sedih, kecewa, buat salah, marah, yang kaya gitulah. Setiap orang punya cara sendiri untuk ngilangin yang jelek itu. Kalau Ibu, sembahhyang." -Ibu Indy

4. Istri Cerdas

Sosok istri cerdas yang bisa menjaga aib suaminya ini diperankan oleh Santi (Karina Suwandi). Ibu Santi ini bisa terlihat baik dan tetap menghormati suaminya meski suaminya melakukan kesalahan.

Bukan membenarkan perbuatan suaminya yaa, sebagai seorang istri tentu kita harus menjaga aib pasangan demi keutuhan keluarga.

5. Setia Kawan 

Laura tidak punya banyak teman, tapi dia punya sahabat yang selalu ada untuk dia. Sahabat yang menerima apa adanya, tidak memaksa kalau tidak ingin cerita. 

Sahabat yang diperankan oleh Melina (Steffi Zamora) adalah sosok yang diidamkan oleh banyak orang. Seneng ya punya sahabat seperti Melina? Pribadi Laura yang jujur dan menyenangkan juga membuat Indy (Jennifer Collard) ingin menjadi sahabatnya.

6. Memiliki Prinsip

Meski pekerjaannya tidak baik, tapi Laura tetap mempunyai prinsip dalam hidup. Bagus untuk kita punya prinsip dalam hidup. Agar menjadi tameng ketika kita akan melangkah. Pengingat jalan baik atau buruk.

"Apa yang kamu rasain bisa berubah dengan apa yang kamu ketahui." -Laura


Meski ambigu juga ya, seorang pelacur kok bisa memiliki prinsip? Bukannya pekerjaannya saja melanggar prinsip? Kembali lagi ke masing-masing pribadi, karena setiap manusia berhak untuk mempunya prinsip hidup terlepas profesi apa yang sedang ia kerjakan tanpa menghakiminya.

7. Tetap Berbuat Baik


Meski banyak yang menghujat dan membencinya, Laura tetap berbuat baik pada siapapun. Karena kebaikan yang kita berikan akan kembali lagi kepada kita.

8. Ayah yang Ingin Terbaik untuk Anaknya


Bagaimanapun jeleknya seorang ayah yang diperankan olehArif (Lukman Sardi), tentu ingin yang terbaik untuk anaknya. Anaknya tetap nomor satu dan berharap jangan mengikuti jejak ayahnya yang jelek, yang sudah melakukan kesalahan besar.

9. Berjuang Bersama

Ketika memutuskan untuk komitmen dengan orang lain, tentunya kita harus memperjuangkannya. Karena cinta harus diupayakan.

"Kalau nanti kalian hampir merasa ingin menyerah, ingatlah kembali alasan kalian berjuang untuk bersama". -Ibu Indy


10. Jangan Mudah Percaya Dengan Orang Lain


Mami Rachel (Dinda Kanyadewi) yang katanya merangkul anak-anaknya ternyata omongannya gak bisa dipegang. Orang jahat berkedok menjadi orang baik.

Mami Rachel tetap memaksa Laura untuk bekerja dengannya, padahal dari awal sudah sepakat kalau Laura bisa berhenti kapan saja.  

Kesan Menonton Kupu-Kupu Malam


Nonton ini karena pemainnya ada Michelle Ziudith yang diidolakan oleh suamiku. Michelle Ziudith aktingnya udah gak diragukan lagi. Banyak film layar lebar yang sudah sukses ia perankan. Tapi, biasanya peran Michelle Ziudith ini seputar drama romance kisah percintaan sepasang kekasih.

Aku cukup kaget Michelle Ziudith yang perannya bertolak belakang dengan peran yang biasa ia mainkan. Menurutku Michelle tidak cocok berperan sebagai pelacur karena mukanya yang imut tidak cocok dengan style seorang pelacur. Pakai baju seksi pun terlihat seperti remaja aja, hshe. Tapi kalau kualitas aktingnya memang bagus.

Film bagus kupu-kupu malam

Filmnya bikin penasaran, gak membosankan. Aku bahkan salah menebak aku kira pasangannya itu dr. Adrian (Rizky Nazar). Ternyata Laura jatuh cintanya sama Raffi (Kenny Austin). Udah gitu, dr. Adrian cuman muncul di bagian-bagian awal aja. Baru kali ini film Indonesia salah nebak, hehe.

Alur cerita ini endingnya menggantung. Bikin bertanya-tanya apakah memang menggantung atau akan ada season 2? 

Jujur, aku gak suka kalau endingnya begini pengen yang jelas aja sad atau happy, hehe.

Kesimpulan


Untuk menonton filmnya sendiri seru sih aku menikmatinya bahkan rela maraton karena gak bosenin dan penasaran. Para pemain yang aktingnya sudah tidak diragukan lagi, jadi menambah keseruan film tersebut.

Dari 1-10 aku kasih nilai 8 untuk film ini. Udah pada nonton belum nih seriesnya?

Related Posts

21 komentar

  1. Tau serial ini karena rame banget yang ngomongin cuma aku takut ngikutinnya karena takut bikin kesel pas nonton... akhirnya cuma melihat cuplikan-cuplikannya aja eh ternyata endingnya malah ngegantung ya...

    BalasHapus
  2. Banyak hal positif yg dapaf diambil dgn pemilahan yg tpat, sprti kepedulian trhdp saudara yg sakit, istri yg mnjga aib suami (keluarga) dn sbgany...aku nonton in hng dr cuplikan³ tdk scra full...actingny memng bgus²...

    BalasHapus
  3. Sisi lain dari banyaknya Tv berbayar adalah tayangan-tayangannya yang makin berani mengangkat tema-tema yang sensitif bahkan tabu di masyarakat, seperti halnya kupu-kupu malam ini. Tak hanya tema dan isunya saja yang wow, akting para pemainnya berbanding lurus. Sempat kaget di awal-awal dengan beberapa scene-nya, tapi sadar kalau ini WeTV wkwk

    BalasHapus
  4. Sinopsis nya banyak banget berseliweran di instagram. Sejak layangan putus, tema seperti ini makin banyak yang mengulas ya

    BalasHapus
  5. Bener banget ya, film Indonesia sekarang asli makin keren2 dan beragam. Seriesnya juga seru! Tp buat film ini aku belom nonton nih, dan kayaknya bakal masuk list tontonan abis ini.

    BalasHapus
  6. Film-film sekarang lebih berani eksplor ya, dan sayangnya pesan moral yang mau disampaikan tidak semuanya bisa diterima audience. Banyak dari audiences hanya mengingat adegan-adegan tertentu. Misal mengingat hal romantid dalam gikm yang dia harapkan juga terjadi padanya. Tapi tida bisa menangkap pesan moral di dalamnya . Masih ada juga yang yidka jarang menjadi bahan oerdebatan dalam hubungan keluarga..gara2 yidak bijak menyikapi film.

    BalasHapus
  7. Wah bagus juga ini, karena masih banyak film yang kurang memasukan pesan moral pada ceritanya, walau judulnya sedikit kontroversi tetapi tetap harus diterima dengan terbuka, tonton dulu filmnya baru menyimpulkan, semoga makin banyak film yang selalu memasukkan pesan moral yang baik dalam ceritanya

    BalasHapus
  8. Dibalik film Kupu-kupu Malam yang lekat dengan konotasi negatif. Jika ditonton secara menyeluruh, faktanya tidak sedikit pesan moral yang disampaikan oleh film tersebut ya, mba.

    Yang cepat menyimpulkan film ini dan kurang kuat mental pasti memilih tidak menonton. Padahal kalo ditonton pun banyak juga pelajaran yang bisa diambil.

    BalasHapus
  9. Heollll... Banyak sekali pesan moralnya hehe. Aku agak susah nonton film/drama yg banyak adegan 18+ nya begini. Kemarin pas nonton the glory harus ada yg di skip pas adegan begituan, untungnya gak banyak hehe..

    Aku setuju mbak, film Indonesia makin ke sini makin bagus emang. Yg film layar lebar ya.. Bukan sinetron. Yg series juga oke. Pokoknya yg nggak tayang di tv insyaAllah masih bagus hehe ..

    BalasHapus
  10. Banyak hal positif yang bisa diambil dari film ini. Tapi ini film nggak muncul di netflix kah..pengen nonton.

    BalasHapus
  11. Wah... Aku udah pernah denger sih mbak, tapi kebiasaan ku tuh nonton kalau pas udah gak rame lagi.... Heheheh... Memang sih, aku akuin sekarang drama series Indonesia udah gak kek sinetron-sinetron jaman dulu...

    BalasHapus
  12. Jadi penasaran pengen nonton. Awalnya, baca judulnya aja bikin mikir mau nonton apa gak. Tp dari tulisan ini malah makin pengen nonton.

    BalasHapus
  13. perlu hati-hati memang untuk berani menonton dan menuliskan ini. karena orang mungkin terbelokkan fokus pada tampilan bukan makna, dan jangan sampai pula yang tinggal kesan 'tak apa jadi pelacur asalkan kau berprinsip' duuuh...

    BalasHapus

  14. Eh ada serial baru weTV yaa.. Aku selalu suka film disitu bagus2.. terakhir nonton apa itu yang ada Paradise nya gitu judulnya (wkwk lupaa) mau ulas malah lupaa... Ini film baru tapi aku masih kecil, Gaaa berani nonton apalagi mengulas huuuu....

    BalasHapus
  15. Aku belum nonton mbak. Tahu judulnya bikin sy pikir panjang, karena masih ada anak kecil. So far buat tahu aja dari sini, buat bahan obrolan sama murid. Big thanks mbak

    BalasHapus
  16. wah dapat rating 8 ya, jadi penasaran sama ceritanya, kalau dari judul filmnya memang sudah tergambarkan sih, tapi penasaran sama insight dan akting pemainnya

    BalasHapus
  17. ini film atau drama series sih mba? kapan hari pernah nongol terus di explore ig ku bikin penasaran krna si pemeran utama yg berperan diluar kebiasaannya

    BalasHapus
  18. Bikin penasaran nih film Kupu-Kupu Malam. Bisa nih buat teman weekend... Baca review ini saya jadi yakin film indonesia bakalan bisa jadi tuan rumah di negeri sendiri. Gak kalah sama drakor

    BalasHapus
  19. Eh aku belum nonton ini lho, tapi dah sering lihat trailer seriesnya gitu karena suka film-filmnya Michelle Ziudith. Sepintas emang begitu ya, namun ternyata banyak bgt pesan moralnya. Memang harus pinter-pinter ambil positive sidenya :)

    BalasHapus
  20. wah banyak pesan moralnya ya, mau nonton tapi banyak balita hahaha tapi gak nyangka sih kalo series Indo sudah semakin berani.

    BalasHapus

Posting Komentar